Baloi Adat Nyaki Lakai, sebagai simbol bersejarah dan kebudayaan Desa Seputuk, memainkan peran kunci dalam kegiatan masyarakat. Terletak di pinggir jalan desa, sebelum pemukiman warga, baloi ini menjadi tempat utama untuk berbagai upacara adat seperti pernikahan, selamatan, dan ritual keagamaan. Di sinilah pesta pernikahan diadakan dengan tradisi turun-temurun yang kental, sementara acara kedukaan juga dihelat untuk menghormati yang telah meninggal.
Tak hanya itu, baloi ini juga menjadi pusat penyambutan tamu penting dan acara masyarakat lainnya seperti pertemuan, diskusi, dan kegiatan seni budaya. Dengan fasilitas parkir yang luas dan akses yang mudah dijangkau, termasuk oleh kendaraan roda empat, Baloi Adat Nyaki Lakai menjadi magnet bagi wisatawan yang ingin merasakan dan memahami budaya lokal Desa Seputuk.
Keberadaannya yang vital dalam kehidupan sosial dan kebudayaan masyarakat, menjadikan Baloi Adat Nyaki Lakai tidak hanya sebagai tempat, tetapi juga sebagai wadah yang menguatkan identitas dan persatuan di tengah-tengah masyarakat setempat.